ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TEKNIK MENYUSUI PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEGINIM KABUPATEN BENGKULU SELATAN

Abstract

Latar Belakang : Menyusui dengan teknik yang salah menimbulkan masalah seperti puting susu menjadi lecet dan ASI tidak keluar secara optimal sehingga mempengaruhi produksi ASI selanjutnya enggan menyusu. Beberapa faktor berpengaruh terhadap teknik menyusui diantaranya adalah pendidikan, paritas, pekerjaan, ekonomi, Inisiasi Menyusui Dini (IMD) informasi, pengetahuan, sikap dan peran petugas kesehatan. Tujuan : Menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan teknik menyusui pada ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan. Metode : Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian secara deskriktif correlational dengan menggunakan desain cross-sectional.sampel dalam peneltian ini sebanyak 40 orang ibu nifas diambil menggunakan teknik total sampling. Pengumpulan data penelitian jenis data yang peneliti gunakan adalah data primer. Data di diolah dan dianalisis dengan menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan analisis chi-square. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, dari 40 responden terdapat 18 responden yang melakukan teknik menyusui tidak tepat, terdapat 13 responden yang mempunyai paritas primipara, terdapat 18 responden yang mempunyai sikap unfavorabel, terdapat 21 responden yang mendapat peran kurang baik. Ada hubungan paritas (x²=6.988 p=0,030), sikap (x²=8.636 p=0,003) dan  peran petugas (x²=9.925 p=0,002), dengan teknik menyusui pada ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian dari 40 responden dapat disimpulkan bahwa paritas, sikap dan peran petugas kesehatan merupakan faktor-faktor yang berhubungan dengan teknik menyusui pada ibu nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan.