HUBUNGAN PENDIDIKAN IBU DAN STATUS EKONOMI KELUARGA DENGAN STUNTING ANAK BALITA USIA 1-4 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TALANG RIMBO LAMA KABUPATEN REJANG LEBONG

Abstract

Latar belakang : Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu tahun 2020 diketahui bahwa
balita usia 0-59 yang mengalami Stunting (Pendek TB/U) masih banyak, dengan Kabupaten Rejang
Lebong sebesar merupakan kabupaten dengan jumlah stunting paling banyak mencapai 7,7%. Tujuan :
tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari hubungan pendidikan ibu dan status ekonomi keluarga
dengan stunting anak balita usia 1-4 tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Talang Rimbo Lama Kabupaten
Rejang Lebong. Metode : menggunakan deskriptif analitik dengan penelitian Case Control. Sampel
dalam penelitian ini sebanyak 52 responden diambil dengan menggunakan teknik total sampling
sedangkan pada kelompok kontrol jumlah sampel sebanyak 26 responden (Tidak Stunting), yang diambil
dengan menggunakan teknik Systematic Random Sampling. Data di diolah dan dianalisis dengan
menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan analisis chi-square, uji contingency
coefficient (C) dan analisis OR. Hasil : hasil penelitian menunjukkan bahwa, dari 52 responden terdapat
30 responden yang mempunyai pendidikan rendah, terdapat 28 responden yang mempunyai satstus
ekonomi rendah dan terdapat 26 balita yang mengalami stunting. Kesimpulan : Analisis bivariat
menunjukkan bahwa ada hubungan pendidikan ibu dengan stunting anak balita usia 1-4 tahun kategori
hubungan lemah dan OR=5,33 dan ada hubungan status ekonomi keluarga dengan stunting anak balita
usia 1-4 tahun kategori hubungan kuat dan OR=11.4. Kepada pihak Puskesmas Talang Rimbo Lama
Kabupaten Rejang Lebong diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan orang tua mengenai manfaat dan
pentingnya asupan gizi untuk balita dengan memberikan penyuluhan kesehatan secara rutin terkait dengan
pemenuhan gizi pada anak prasekolah.